fbpx
Share
Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Share on email

Mengenal Selang Drip dan Cara Pemasangannya Pada Lahan

Selang drip irigasi atau selang tetes adalah selang yang umumnya terbuat dari bahan plastik dan digunakan untuk sistem irigasi di lahan pertanian. Selang tetesan ini biasanya berwarna hitam atau putih jernih. Penggunaan selang tetesan ini umumnya diperlukan oleh petani untuk menyirami berbagai jenis tanaman, seperti cabai, semangka, tomat, bawang merah, terong, melon, gamba, dan banyak lagi. Selang tetes juga sering digunakan untuk mengairi benih tanaman di perkebunan, seperti perkebunan kelapa sawit.

Saat ini ada cukup banyak berbagai jenis selang tetes dengan berbagai merek dan kualitas. Dari harga termurah hingga mahal, tergantung pada kualitas dan model.

Selang tetes umum (selang tetesan yang belum memiliki lubang, dapat disebut selang tetes normal) ada jernih dan hitam. Menggunakan selang tetesan dari model ini kita harus menembus diri sendiri dengan jarum, harganya lebih murah dan lebih terjangkau.

Untuk model kedua, selang tetes memiliki lubang dari sana. Dan untuk harganya lebih mahal dari biasanya. Keuntungannya adalah lubang dibuat dengan teknologi canggih sehingga ledakan air bisa seragam.

Berikutnya adalah selang irigasi (pemancar tubing/tape drip), kualitas kedua jenis di atas dan harganya jauh lebih mahal. Selang tetes model ini dirancang untuk meneteskan air secara perlahan dengan ruang emitor yang bervariasi (tetes), mulai dari 20 cm, 30 cm dan 60 cm. Dan ada banyak jenis/model selang tetes lainnya.

Baca Juga: Kenali 8 Jenis Media Tanam Hidroponik Terbaik Ini

Cara Pemasangan Selang Drip pada Lahan

Lalu bagaimana cara memasang selang drip? Apa pun jenis atau model selang drip yang digunakan, umumnya teknik atau metode pemasangan hampir sama. Nah, berikut adalah beberapa tahap pemasangan selang drip untuk irigasi.

  1. Ukur total panjang lapisan yang akan dilengkapi dengan selang tetes. Proses ini diperlukan untuk mengetahui berapa banyak selang tetes yang dibutuhkan.
  2. Pasang 1 atau 2 potong selang tetesan di setiap tempat tidur, sesuaikan dengan kebutuhan tanah Anda.
  3. Seharusnya sedikit selang tetesan dari panjang tempat tidur.
  4. Siapkan selang induk dengan diameter 2 atau 3 inci, tergantung pada kebutuhan.
  5. Untuk menghubungkan selang induk dengan selang tetesan membutuhkan konektor, yang merupakan guncangan dalam dan guncangan luar. Untuk ukuran kejut, disesuaikan dengan diameter selang tetes yang digunakan.
  6. Biasanya diameter selang tetes sesuai dengan pipa 3/4 inci.
  7. Kemudian drat guncangan dipasang pada selang induk, lubang di selang induk dibuat sedikit lebih kecil dari diameter guncangan sehingga kuat dan tidak bocor. Untuk membuatnya lebih kuat, cincin harus dipasang yang dapat dibuat dari ban sepeda motor.
  8. Siapkan pipa paralon 3/4 inci dengan panjang 10 cm. Pipa ini digunakan untuk menghubungkan selang tetesan dan guncangan yang dipasang pada selang induk.
  9. Setelah selesai, setiap ujung selang tetesan terikat dan kemudian menyalakan pompa untuk mengetahui apakah selang tetesan berfungsi dengan baik atau tidak.
  10. Saat menggunakan selang tetesan biasa (yang belum memiliki lubang), 1 selang tetes diikat ke tepi kemudian tetesan ditikam menggunakan jarum. Posisi dan jumlah tusukan jarum disesuaikan dengan jumlah lubang penanaman di setiap tempat tidur. Setelah itu diteruskan ke selang tetesan lainnya sampai selesai.
  11. Jika tempat tidur akan ditutupi dengan mulsa, melubangi selang tetesan dilakukan setelah mulsa dipasang dan dilubangi sehingga posisi sesuai dengan lubang penanaman.
  12. Air yang digunakan dalam tetesan irigasi harus air bersih. Penggunaan air keruh/kotor akan menyumbat lubang di tetesan dan dapat memperpendek usia selang tetes.

Atau Anda juga bisa menemukan segala produk pertanian melalui Tokopedia Tani Nusantara

Share ya!
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on telegram
Telegram
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on email
Email
Artikel lain:
Instalasi Hidroponik
media tanam hidroponik
vertikultur adalah
hortikultura adalah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mengenal Selang Drip dan Cara Pemasangannya Pada Lahan

Share ya!
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on telegram
Telegram
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on email
Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel lain:
Instalasi Hidroponik
media tanam hidroponik
vertikultur adalah
hortikultura adalah